gubernur terbodoh
LIFESTYLE

Brian Kemp, Gubernur Terbodoh, Terlambat Mengetahui Pandemi Covid

Pejabat tinggi memang hakikatnya adalah manusia biasa yang mempunyai banyak sifat baik maupun buruk. Begitu juga kepekaannya terhadap situasi di sekitar berbeda. Namun jika ini menyangkut kepentingan dan keamanan warga tentu bisa berdampak buruk pada masyarakat. hal ini dialami oleh gubernur terbodoh Georgia, Brian Kemp. 

Kebijakan terkait dengan pandemi yang dilakukan oleh Kemp, gubernur Georgia yang merupakan salah satu negara bagian banyak menuai pro dan kontra. Kebijakan yang diambil oleh Kemp memang bisa menyelamatkan banyak nyawa, namun jika dilakukan lebih awal akan semakin banyak warga yang terselamatkan. 

Kebijakan Kemp sebagai Gubernur Terbodoh

Julukan sebagai gubernur terbodoh banyak disampaikan dan ditujukan kepada Brian Kemp berkaitan dengan kebijakan yang dilakukannya. Kemp dinilai terlambat memberikan instruksi berkaitan dengan wabah yang sudah memakan banyak korban ini. 

Kemp menginstruksikan untuk lockdown ketika negara bagian tersebut telah benar-benar terdampak oleh covid, tepatnya pada awal April 2020. Sedangkan covid sendiri sudah mewabah lebih lama dari tanggal tersebut sehingga menyebabkan masalah yang serius. 

Ketika negara bagian lain sudah sibuk dengan berbagai kegiatan dalam upaya pencegahan covid, Kemp belum melakukan apa-apa. Lebih parah lagi hal ini dilakukan karena Kemp tidak mengetahui dan tidak menyadari adanya bahaya dari covid. 

Dalam sebuah pernyataannya setelah memberlakukan aturan lockdown, Kemp menyampaikan bahwa dirinya baru mengetahui adalah pandemi 24 jam sebelum memberlakukan aturan lockdown tersebut. Hal ini tentu dianggap sebagai sesuatu yang konyol. Banyak pihak yang menilai bahwa Kemp adalah gubernur terbodoh karena terlambat mengetahui adanya pandemi. 

Ucapan Kemp banyak dinilai sebagai kelucuan karena apa yang terjadi sudah mewabah dalam waktu yang lama, bahkan sudah banyak negara yang melakukan berbagai aksi pencegahan. Kondisi terparah dari covid sendiri di negara tersebut sudah terjadi sejak awal tahun, namun pimpinan negara baru mengetahui beberapa waktu. 

Penilain Kemp sebagai gubernur terbodoh bukan pada kebijakan yang dilakukan tetapi karena ucapannya yang mengatakan bahwa baru saja mengetahui adanya pandemi sedangkan hal tersebut sudah berlangsung lama. Sebagai pimpinan daerah seharusnya banyak sumber informasi yang menyampaikan kondisi covid tersebut. 

Sebagai kepala pemerintahan tentu sebelumnya Kemp sudah sering melakukan koordinasi, jadi jika menyampaikan bahwa baru saja mengetahui adanya pandemi tentu merupakan hal yang bodoh dan konyol. 

Kekonyolan Gubernur Georgia

Ucapan yang disampaikan oleh gubernur Georgia yang menyatakan bahwa baru mengetahui adanya pandemi 24 jam sebelum menyampaikan instruksi lockdown dinilai oleh banyak pihak sebagai hal yang konyol. Dasarnya adalah jarak kantor gubernur dengan lembaga pemantau bencana cukup dekat, bisa ditempuh dalam waktu 20 menit. 

Selain itu, tenaga kesehatan juga sudah lama memberikan informasi dan instruksi terhadap masyarakat berkaitan dengan covid. Kemp dianggap tidak serius dalam menangani masalah masyarakat dan tidak tanggap terhadap situasi.

Pernyataan bahwa baru saja mengetahui masalah kesehatan yang mengganggu hampir semua negara di dunia merupakan hal konyol. Apalagi itu dilakukan oleh seorang gubernur yang tentu mempunyai jangkauan dan akses informasi sangat luas. Sebenarnya tindakan Kemp dengan instruksi lockdown sudah tepat namun ucapannya yang tidak mencerminkan kapasitas kepala negara. 

Berkaitan dengan hal tersebut Kemp mendapat sebutan sebagai gubernur terbodoh. Meski sudah melakukan tindakan untuk menyelamatkan masyarakat namun tidak mengubah penilaian dirinya sebagai gubernur terbodoh. Ungkapan ini tentu tidak menyenangkan namun apa yang diucapkan oleh Kemp memang sudah memicu penilaian negatif terhadap dirinya. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *